Temanggung – Balai Diklat Keagamaan Semarang menyelenggarakan DDWK (Diklat di Wilayah Kerja) Karya Tulis Ilmiyah Kantor Kementerian Agama Kabupaten Temanggung pada tanggal 4-8 April 2016 bertempat di Aula Kementerian Agama Kabupaten Temanggung. Peserta DDWK berjumlah 30 peserta yaitu Guru Madrasah Ibtidaiyah pada Kantor Kementerian Agama Kab. Temanggung.
Salah satu cara mewujudkan birokrasi yang profesional, efektif dan efisien adalah menerapkan prosedur kerja baku untuk memberikan Pemahaman dan ketrampilan menyusun, mengembangkan dan mengevaluasi bagi para pegawai. Itulah salah satu tujuan diadakannya DDWK di Kantor Kementerian Agama Kabupaten Temanggung yang disampaikan oleh Widyaiswara Balai Diklat Keagamaan Semarang Drs. H. Gunawan, M.Pd.
DDWK merupakan hal penting bagi semua PNS, diupayakan para PNS wajib mengikutinya. Seperti Diklat Karya Tulis Ilmiyah ini mempunyai empat tujuan yaitu untuk meningkatkan wawasan, pengetahuan, ketrampilan dan sikap agar bisa melakukan kegiatan dan tugas-tugas dengan professional, seperti bekerja dengan memiliki etos kerja yang tinggi, kedisiplinan masuk kerja. Menciptakan aparatur yang mampu menjadi pembaharu dan perekat persatuan bangsa tidak menjadi provokator sehingga akan memecah belah suatu organisasi. Memantapkan sikap dan semangat pengabdian terhadap pelayanan masyarakat. Meningkatkan kesamaan Visi dan pola pikir, dengan diselenggarakannya Diklat Karya Tulis Ilmiyah, dapat memberikan pemahaman kepada semua guru dalam memberikan keteladan kepemimpinan kepada anak didiknya sesuai dengan prestasi dan target kerja. Ini disampaikan oleh Kasi Diklat Tenaga Teknis Balai Diklat Keagamaan Semarang Darwiyanto, S.Pd, M.Ed pada penutupan DDWK tanggal 8 April 2016
Pada acara pembukaan dan penutupan DDWK hadir Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Temanggung Drs.H.Saefudin, M.Pd, beliau menyampaikan terima kasih kepada Balai Diklat yang telah mempercayakan kepada Kemenag Kab. Temanggung untuk menyelenggarakan DDWK, dan berharap agar semua materi yang sudah disampaikan oleh nara sumber dapat terserap dengan baik. Sehingga semua peserta yang mengikuti Diklat ini bisa mengaplikasikannya pada masing-masing Madrasah apa yang didapat selama mengikuti Diklat