Temanggung – Selain melepas para peserta yang akan mengikuti lomba MHQ Tingkat Provinsi Jawa Tengah Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Temanggung Drs. H. Saefudin, M.Pd tekankan kepada seluruh ASN untuk lebih memperhatikan tugas dan kewajiban sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN). Salah satunya tentang kedisiplinan termasuk juga pada apel pagi ini. Walaupun apel bukan merupakan uraian tugas seorang pegawai namun apel juga merupakan bentuk kedisiplinan seorang pegawai. Terkait dengan kedisiplinan maka kita selaku Aparatur Sipil Negara juga dituntut untuk membuat laporan capaian kinerja harian.
“Karena syarat mutlak untuk pencairan tunjangan kinerja pegawai selain mengacu kepada absensi juga akan dilihat dari penyampaikan laporan kinerja harian kita,” ucapnya. saat memberikan amanat pada pelaksanaan apel pagi di halaman Kantor Kemenag Kabupaten Temanggung, Selasa, 01 November 2016.
Kepala Kankemenag mengatakan, sesuai dengan surat edaran yang telah diserahkan kepada masing-masing satker terkait laporan kinerja harian, maka semuanya dituntut untuk menyampaikan laporan kinerja harian.
“Saat ini, kita dalam mencairkan tunjangan kinerja masih mengacu pada absensi finger print, kedepan setiap pegawai sudah diharuskan menyampaikan laporan capaian kinerja harian masing-masing,” tambahnya.
Lebih lanjut Saefudin, juga menyampaikan serta mengingatkan beberapa waktu lalu pada saat pembinaan dari Biro Keuangan Setjen Kemenag RI terkait pembayaran tunjangan, laporan kinerja PNS Kemenag terkait pemotongan tunjangan kinerja yang tidak hanya dari absensi kehadiran jam kerja yang kurang tapi juga dilihat dari pembuatan laporan capaian kinerja harian.
“Apabila pihak Inspektorat Jenderal melakukan pemeriksaan dan tidak ditemukan laporan capaian kinerja harian pada pegawai yang bersangkutan, maka tunjangan kinerjanya juga akan mendapatkan pemotongan,” terangnya.
Kepada seluruh ASN, baik yang ada disekolah-sekolah, para pengawas maupun pegawai yang ada di KUA Kecamatan, Kepala Kankemenag menekankan adanya kontrol dan pengawasan terkait absensi kehadiran para ASN dan untuk memudahkan kontrol admin finger print,“pungkasnya.