Temanggung – Dalam rangka melihat kinerja seorang Kepala Madrasah dalam melaksanakan tugasnya, baik dalam mengembangkan madrasah, managerial, pengembangan kewirausahaan, maupun supervisi terhadap guru dan tenaga kependidikan perlu dilakukan Penilaian Kinerja Kepala Madrasah (PKKM). Begitu juga di MTsN 2 Temanggung telah diadakan Penilaian Kinerja Kepala Madrasah oleh pengawas Herry Setyowibowo dan Anik Yuliani, Selasa (14/1).
Dalam sambutannya pengawas yang diwakili oleh Herry Setyowibowo, menyampaikan bahwa “penilaian kinerja madrasah merupakan proses pengumpulan, pengolahan, analisis, dan interpretasi data, tentang kualitas kepala madrasah dalam melaksanakan tugasnya sebagai kepala madrasah.”
Herry Setyowibowo menambahkan bahwa dengan adanya PKKM ini, tim penilai dapat mengetahui sejauh mana aspek pelaksanaan kinerja kepala madrasah melalui bukti fisik dan wawancara dengan seluruh personil madrasah terkait hal yang dibutuhkan untuk mengisi instrumen penilaian.
Penilaian diawali dengan memberi kesempatan kepada H. Khaerun selaku Kepala MTsN 2 Temanggung untuk memaparkan profil, kegiatan, upaya, pembiasaan, serta perencanaan pengembangan madrasah kedepan yang ada di MTsN 2 Temanggung. Kemudian dilanjutkan dengan penilaian dokumen atau bukti fisik tentang empat komponen PKKM yaitu usaha pengembangan madrasah, pelaksanaan tugas manajerial, pengembangan kewirausahaan,dan supervisi kepada guru dan tenaga kependidikan.
Pada kesempatan itu Kepala MTsN 2 Temanggung beserta tim yang terdiri dari dewan guru mampu menjawab semua pertanyaan dari tim penilai serta sanggup menunjukkan bukti-bukti sesuai dengan komponen yang ditanyakan oleh TIM penilai. “Hasil penilaian kinerja kepala madrasah ini semoga meraih nilai yang maksimal sehingga nantinya bisa menjadi semangat dan motivasi untuk lebih baik lagi ke depan,” harap Khaerun.(sr)