Temanggung – Perkumpulan Forum Komunikasi KBIHU se-Jawa Tengah menyelenggarakan kegiatan Musyawarah Kerja Wilayah di Aula KBIHU Babussalam NU Temanggung, Ahad (2/10). Kegiatan ini dalam rangka membahas isu terkait penyelenggaraan ibadah haji.
Menurut Aminudin Sanwar selaku ketua DPW PFKKBIHU Jawa Tengah ada beberapa isu yang menjadi agenda pembahasan dalam musyawarah kali ini, diantaranya tentang persyaratan biaya yang harus dibayar oleh KBIHU ketika akan memberangkatkan pembimbing yang mendampingi jamaah haji dirasa sangat berat.
“Kami akan minta pengurangan besaran biaya pembimbing dari sembilan puluh delapan juta menjadi berkurang lima puluh persen dan dana ini bisa ditutup dengan dana haji yang dikelola BPKIH pusat,” ujarnya.
Selanjutnya ditegaskan bahwa KBIHU sangat berperan besar dalam mensukseskan setiap even penyelenggaraan ibadah haji yang menjadi tugas pemerintah.
Sementara Kakanwil Kemenag Jawa Tengah yang diwakili oleh Kabid PHU, H. Ahyani sangat mengapresiasi kehadiran KBIHU yang membantu tugas pemerintah dalam kesuksesan pelaksanan haji tahun 2022 ini. “Tahun ini indek kepuasan jamaah haji meningkat dibanding tahun sebelumnya, bahkan banyak jamaah haji yang menyatakan bahwa pelaksanaan haji tahun ini serasa haji khusus,” ungkapnya.
Oleh karena pemerintah akan selalu berusaha meningkatkan pelayanan penyelenggaraan ibadah mulai dari persiapan di tanah air sampai pelaksanaan di tanah suci.
Hadir dalam musyawarah kerja ini Kakanwil Kemenag Jateng yang diwakili kepala bidang Penyelenggaraan Haji dan Umroh Jateng H Ahyani, Ketua FKKBIHU Jawa Tengah H Aminudin Sanwar, Rois Syuriah PCNU Temanggung KH.Ya’qub Mubarok, Ketua Tanfidziah PCNU Temanggung KH Furqon Mashuri, Penasehat Forum Komunikasi KBIHU se Jateng KH. Shodiq Hamzah, Rektor Inisnu M. Baehaqi, Ketua YAPTINU Nur Makhsun, Pengurus KBIHU Babussalam Rachmadi, dan perwakilan KBIHU Kabupaten dan Kota se Jawa Tengah di aula KBIH Babussalam NU.
Bupati Temanggung HM. Al Khadzik dalam sambutanya menyatakan Pemerintah Kabupaten Temanggung berterima kasih dan sangat terbantu adanya KBIHU di tengah masyarakat kita. Baik yang didirikan oleh organisasi masyarakat seperti Nahdlatul Ulama, Muhammadiyah, maupun oleh yayasan-yayasan yang lainnya. “Semoga permusyawaratan yang dilaksanakan di Temanggung ini dapat berjalan dengan lancar, dapat melahirkan keputusan-keputusan yang barokah manfaat untuk kepentingan seluruh umat,” pungkasnya.(sr)