Temanggung – Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Temanggung yang diwakili oleh Kasi Bimas Islam, H. Thowaf, M.Ag pada hari Rabu (2/08/2017) menghadiri upacara penutupan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) tingkat Kabupaten Temanggung di Desa Blimbing Kecamatan Kandangan.
Komandan Kodim 0706 Temanggung yang bertindak sebagai inspektur upacara pada upacara penutupan saat membacakan amanat mengucapkan terima kasih kepada semua pihak baik Kementerian, lembaga pemerintahan non Kementerian dan pemerintah daerah serta segenap lapisan masyarakat atas kemitraan dan kerjasama lintas sektoral yang telah dibangun dalam rangka menyukseskan kegiatan TMMD tahun 2017.
“Terima kasih kepada semua pihak, baik Kementerian, lembaga pemerintahan, non Kementerian serta semua pihak dan seluruh masyarakat yang telah melakukan koordinasi secara intensif dan berkesinambungan dengan TNI dalam menghadapi kendala dan permasalahan di lapangan, sehingga semua kegiatan dapat berjalan dengan baik, tertib dan lancar serta dapat diselesaikan tepat waktu sesuai harapan kita bersama,” jelasnya.
Lebih lanjut dikatakan, sasaran dari TMMD di Kabupaten Temanggung yaitu membuka jalan baru sepanjang1,3 km dan meresmikannya. Selain jalan, di bangun juga plat deker dan gorong-gorong di sepanjang jalan baru tersebut.
Dikatakan bahwa tujuan dilaksanakan TMMD adalah untuk meningkatkan kesejahterahan masyarakat terutama daerah yang terisolir dengan membangun infrastruktur baik itu berupa pembangunan jalan maupun pembangunan infrastruktur lainya.
Beliau berpesan, kepada masyarakat untuk bersama-sama menjaga dan memelihara fasilitas yang telah kita bangun secara bergotong-royong, sehingga fasilitas yang kita miliki ini bisa dinikmati oleh anak cucu kita nantinya.
Sementara kegiatan non fisik diarahkan dalam rangka mendorong tumbuhnya inovasi dan kreatifitas masyarakat, guna meningkatkan kualitas hidup masyarakat dalam membangun daerahnya menuju kehidupan sosial masyarakat yang lebih maju, sejahtera dan mandiri.
“Sasaran non fisik berupa penyuluhan-penyuluhan seperti sosialisasi tentang pernikahan dini dan nikah siri, dalam rangka meningkatkan wawasan para remaja usia sekolah dan memberikan semangat untuk terus bersekolah dan belajar demi meningkatkan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara” tandasnya.(sr)