Temanggung – Ikatan Guru Raudhatul Athfal (IGRA) Kabupaten Temanggung menyelenggarakan Sosialisasi Penyusunan Kurikulum RA dan Sosialisasi ARDIRA. Kegiatan tersebut berlangsung selama tiga hari Selasa, Rabu dan Sabtu (24, 25, dan 28/09) bertempat di Aula Kantor Kementerian Agama Kabupaten Temanggung. Kegiatan ini dibuka oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Temanggung,
Dalam sambutan pembukaannya, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Temanggung, H. Saefudin, menyampaikan bahwa setiap guru harus memiliki 5 hal yaitu : disiplin, kreativitas, daya cipta, respek, attitud, sehingga akan menjadi guru yang memiliki dedikasi dan kompetensi yang diharapkan.“Dalam rangka mendisiplinkan murid memang diperlukan kesabaran ekstra dan ketelatenan dalam menanamkan disiplin pada murid,” ujar Saefudin.
Selanjutnya Saefudin berharap agar guru RA mampu memanfaatkan tehnologi sebagai alat bantu dalam mengajar kepada murid. Pada kemajuan tekhnologi yang sudah sangat pesat ini tentunya banyak sekali tehnologi baik perangkat keras maupun perangkat lunak yang bisa diaplikasikan guru kepada murid sehingga murid tidak salah dalam memanfaatkan tekhnologi.
“Manfaatkan kemajuan tehnologi sebagai alat bantu dalam mengajar, jangan sampai kemajuan tekhnologi yang sudah sampai pada revolusi industri 4.0 ini tidak dimanfaatkan dengan baik,” pungkasnya.
Sementara Ketua IGRA Kabupaten Temanggung Ninuk Ernaning Tyaswati dalam laporannya menyampaikan kegiatan bimtek diikuti oleh Pengurus PD IGRA Kabupaten Temanggung dan seluruh Operator RA/BA se Kabupaten Temanggung sejumlah 228 peserta.
Ninuk berharap dengan diadakanya kegiatan bimtek Implementasi Kurikulum dan ARDIRA guru dapat menyusun program pembelajaran yang berbasis pada KMA RI 792 serta melaksanakan evaluasi perkembangan anak didik secara online menggunakan Aplikasi Raport digital.(sr)