Temanggung (Humas) – Komunitas Literasi Perpustakaan Gibraltar MAN Temanggung (Kulintang) menyelanggarakan dua acara yang diadakan di Perpustakaan Gibraltar MAN Temanggung, Selasa (30/9/2025).
Acara tersebut yaitu Reorganisasi Kulintang dan Pelatihan Public Speaking yang diharapkan dapat menjadi awal baru serta pilar bagi Generasi ke-4 untuk mendukung perkembangan Kulintang kedepannya.
Dalam sambutannya Agnes Ariningtyas, selaku Kepala Perpustakaan Gibraltar MAN Temanggung, menyampaikan bahwa keterampilan public speaking sangat penting di era modern. “Kemampuan berbicara di depan umum akan menjadi modal berharga bagi siswa, baik untuk melanjutkan pendidikan maupun terjun ke dunia kerja,” ujarnya.
Selanjutnya Agnes Ariningtyas mengatakan dengan reorganisasi Kulintang kami berharap calon pengurus yang terpilih nanti dapat membawa Kulintang menjadi komunitas literasi yang lebih baik dan bermanfaat bagi masyarakat.
Sementara Kepala Madrasah Aliyah Negeri Temanggung, H. Ali Masyhar dalam sambutannya mengajak seluruh peserta untuk menyerap materi pengembangan diri yang diberikan.
“Mari kita ikuti materi ini dengan baik untuk pengembangan diri kita semua dalam mewujudkan madrasah yang lebih unggul, lebih ramah, dan berintegritas,” tuturnya.
Beliau menegaskan bahwa pelayanan madrasah yang baik, termasuk melalui keterampilan public speaking, merupakan bagian dari menyenangkan hati orang lain, yang sangat dicintai Allah SWT.
“Public speaking adalah kunci dalam memberikan layanan terbaik, baik di madrasah maupun di lingkungan Kementerian Agama,” imbuhnya.
Dengan adanya pelatihan ini, MAN Temanggung berharap dapat mencetak generasi muda yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga percaya diri, komunikatif dan mampu bersaing dikancah nasional maupun internasional.
Lebih lanjut Ali Masyhar, menyampaikan dengan reorganisasi Komunitas Literasi Perpustakaan dapat meningkatan kemampuan membaca dan menulis dimasyarakat, serta berfungsi untuk mengembangkan budaya baca melalui berbagai program dan kegiatan yang menarik dan edukatif.
Kemudian, acara dilanjutkan dengan penampilan bakat monolog yang bertajuk “Kelana” dengan saudari Ainun serta Sherlyta sebagai pemeran utamanya. Penampilan bakat molonog sendiri bertujuan untuk menambah minat serta menggali lebih dalam tentang bakat serta minat para penerus Kulintang dalam literasi.
Acara dilanjutkan pembacaan Laporan Lembar Pertanggungjawaban dari berbagai divisi dan sambutan calon Ketua Kulintang sukses menambah pandangan untuk para anggota baru tentang apa arti literasi serta Kulintang yang sebenarnya.
Sebagai acara inti, yaitu Pelatihan Public Speaking bersama M. Roisul Ashdaq Al Arif atau akrab dipanggil dengan Ashdaq. Diawali dengan perkenalan, serta pelatihan public speaking yang terdiri dari mencari role model, cara cheat yang baik didalam publik speaking, cara menguasai rasa grogi, bermain ekspreksi serta gestur. Beserta beberapa permainan, tips dan trik cara agar dapat public speaking dengan baik dan benar.
Acara pembelajaran public speaking ini menciptakan atmosfer di perpustakaan yang penuh dengan gelak tawa dan respon positif dari para anggota KULINTANG. Selain menginspirasi, acara ini juga menambah wawasan lebih tentang public speaking itu sendiri. Acara ini diakhiri oleh permainan POV yang sangat interaktif. Terakhir dilaksanakan serah terima jabatan antar pengurus harian generasi ke-3 dan ke-4. Lalu pembacaan sumpah untuk anggota baru Kulintang generasi ke-4 serta pembagian sertifikat untuk para anggota generasi ke-3. Acara ditutup dengan saling berbagai kesan dan pesan antar anggota. (rw)