Temanggung- Bertempat di Pendopo Pengayoman, Plh. Bupati Temanggung, Drs. Suyono, MM membuka MTQ Pelajar ke XXXIII Kab. Temanggung Tahun 2018. “MTQ pelajar diharapkan meningkatkan kecintaan pada kitab suci Al Qur’an dan seni Islami ditengah perubahan global, sehingga nilai-nilai luhur islami tetap tertanam pada peserta didik”, demikian sambutan Plh . Bupati saat membuka MTQ Pelajar.
Lebih lanjut disampaikan tujuan dilaksanakan MTQ,Pelajar untuk memberikan motivasi kepada generasi muda membaca dan memahami isi Al-Qur’an. Selain itu, mengajak masyarakat Islam agar terbiasa membaca Al-Qur’an dikehidupan sehari-hari dalam meningkatkan keimanan serta ketakwaan.
“Melalui MTQ Pelajar kita cetak atau ciptakan generasi Qur’ani,” ungkap Plh. Bupati Temanggung, Suyono dalam sambutannya sekaligus membuka MTQ Pelajar Tingkat Kabupaten Temanggung ke XXXIII 2018, di Pendopo Pengayoman, Rabu (01/08).
Suyono mengatakan, sebelum dilaksanakan MTQ sulit sekali mengirim qori dan qoriah (peserta) terbaik ketingkat Provinsi. Setelah seringnya dilaksanakan MTQ, justru peserta dari Kabupaten Temanggung ada terpilih menjadi utusan Provinsi ketingkat Nasional. “Pelaksanaan MTQ dari tahun ke tahun semakin baik, begitu juga pesertanya” ucapnya.
Lanjutnya, saat ini banyak pengaruh yang bisa menghancurkan generasi muda. Sudah banyak generasi diracuni dengan narkoba dan minuman keras. Maka dari itu, betengi generasi muda dengan mengajarkannya ilmu agama dan ilmu Al-Qur’an.
“Saya yakin dan percaya, dengan memahami isi kandungan Al-Qur’an, generasi muda kita terselemat dari pengaruh-pengaruh atau hal-hal tidak baik. Melalui MTQ dapat memberikan motivasi bagi generasi lainnya gemar membaca Al-Qur’an,” harapnya.
Sambung Suyono, hingga saat ini sudah banyak berdiri tempat memberikan ilmu pengetahuan agama maupun Al-Qur’an untuk generasi muda, tuturnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Temanggung, Saefudin menyampaikan, MTQ Pelajar Tingkat Kaupaten Temanggung yang berlangsung selama sehari diikuti sebanyak 196 peserta terdiri terdiri dari siswa SD/MI utusan Kecamatan, SMP/MTs, SMA/SMK/MA terbagi 16 cabang terdiri dari 9 majelis yang dilaksanakan di Pendopo Pengayoman dan sekitarnya, pungkasnya.(sr)