Temanggung (Humas) – Suasana penuh kehangatan menyelimuti Ruang Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Temanggung, putra-putri terbaik perwakilan Kabupaten Temanggung dilepas secara resmi untuk berlaga di ajang Lomba Mata Pelajaran Pendidikan Agama Kristen (MAPAK) tingkat Provinsi Jawa Tengah.yang akan dilaksanakan pada hari Jum’at, 17 Oktober 2025 di STT Sangkakala , Getasan, Kab. Semarang, Senin (13/10/2025).
Pelepasan kontingen ini dipimpin langsung oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Temanggung, H. Fatchur Rochman dengan didampingi Kasubbag TU, H. Agus Latif dan para peserta lomba, guru pendamping, serta penyuluh Agama Kristen Ester Saraswatik dan Tumadi.
Edi Purwoko sebagai ketua kontingen menyampaikan bahwa peserta lomba memohon doa restu dari Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Temanggung agar dapat melaksanakan lomba dengan maksimal dan dapat mengharumkan nama Kementerian Agama Kabupaten Temanggung.
Pada lomba MAPAK ini para siswa akan berkompetisi dalam cabang lomba : Cerdas Cermat Alkitab, menyanyi solo rohani, bercerita Alkitab dan tembang macapat.
Dalam kesempatan tersebut juga ditampilkan Story telling yang disampaikan oleh Odelia Jelita Maharani dari SDN 1 Kaloran dan tembang macapat yang dilantunkan oleh Diandra Sekar Gunarasti dari SDN 1 Jampiroso.
Dalam sambutannya, Kepala Kankemenag menyampaikan apresiasi dan rasa bangganya kepada para siswa yang telah berhasil menjadi juara di tingkat kabupaten dan kini mengemban tugas sebagai duta Temanggung.
Harapannya pulang dengan membawa juara. Namun Beliau juga berpesan agar para peserta tidak hanya fokus pada kemenangan, tetapi juga menjadikan ajang ini sebagai sarana untuk memperdalam iman, mengasah talenta dan membangun karakter.
“Anak-anakku sekalian adalah kebanggaan kami. Tunjukkanlah kemampuan terbaik kalian, bukan hanya dalam pengetahuan, tetapi juga dalam sikap dan perilaku. Jaga sportivitas, jalin persahabatan dengan peserta dari daerah lain dan yang terpenting, niatkan partisipasi kalian sebagai bentuk ibadah untuk memuliakan nama Tuhan,” ujarnya.
Beliau juga mengingatkan para guru pendamping untuk terus memberikan dukungan moril dan bimbingan terbaik bagi para peserta. Menurutnya, peran guru sangat vital dalam membentuk mental juara dan memastikan para siswa dapat tampil maksimal tanpa beban.
“Lomba MAPAK ini bukan sekadar kompetisi, melainkan sebuah wadah pembinaan generasi muda Kristen yang cerdas, berkarakter dan berakhlak mulia. Kami berharap, melalui ajang ini akan lahir generasi penerus yang tidak hanya berprestasi secara akademis, tetapi juga memiliki iman yang kokoh,” tambahnya.
Semenatara Kasubag TU, H. Agus Latif menyampaikan bahwa anak-anak adalah calon pemimpin bangsa untuk itu butuh dukungan dan motivasi dari guru pendamping agar anak-anak percaya diri. Acara dilanjutkan dengan penyerahan piagam penghargaan untuk pemenang Lomba tingkat Kabupaten yang telah dilaksanakan pada bulan September 2025. Acara ditutup dengan sejenak berdoa bersama, memohon kelancaran dan kesuksesan bagi seluruh kontingen Kabupaten Temanggung. Dengan restu dan dukungan penuh dari Kepala Kankemenag, para duta MAPAK Temanggung kini siap melangkah ke panggung provinsi, membawa harapan dan semangat untuk meraih prestasi tertinggi. Selamat berjuang. (tmd)