Temanggung (Humas) – Dalam rangka memperdalam pemahaman siswa terhadap materi pembelajaran Fiqih dan IPAS, siswa kelas V mengikuti kegiatan outing class. Kegiatan ini mengambil dua lokasi edukatif, yaitu tempat manasik Firdaus Fatimah Azzahra Semarang dan Museum Ambarawa dengan tujuan memberikan pengalaman nyata terhadap materi Fiqih Bab Haji dan Umroh serta IPAS Bab Warisan Budaya Nasional dan Bukti Sejarah Perjuangan Kemerdekaan RI, Selasa (22/04/2025).
Kegiatan ini diawali dengan kunjungan ke tempat Manasik Haji di Semarang. Para siswa mendapatkan kesempatan untuk mempraktikkan langsung tata cara pelaksanaan ibadah haji dan umroh, mulai dari mengenakan pakaian ihram, melakukan thawaf, sa’i, hingga wukuf di Arafah. Praktik ini membantu siswa memahami secara lebih mendalam rukun-rukun haji yang sebelumnya telah mereka pelajari di kelas.
Selanjutnya, siswa melanjutkan perjalanan ke Museum Ambarawa, sebuah situs sejarah yang menyimpan banyak peninggalan perjuangan bangsa. Melalui kunjungan ini, siswa diperkenalkan pada berbagai artefak, foto dokumentasi dan koleksi senjata yang digunakan pada masa perjuangan kemerdekaan. Mereka juga belajar mengenai pentingnya menjaga dan menghargai warisan budaya nasional sebagai identitas bangsa.
Kepala Madrasah, Nur Makhsus turut memberikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini. “Alhamdulillah, outing class ini menjadi wadah pembelajaran yang sangat efektif bagi siswa. Mereka tidak hanya belajar dari buku, tetapi juga mendapatkan pengalaman langsung yang membentuk pemahaman yang lebih utuh. Semoga kegiatan seperti ini dapat terus dilaksanakan sebagai bagian dari upaya membentuk generasi yang cerdas secara akademis, kuat dalam akhlak, dan memiliki semangat nasionalisme yang tinggi,” ungkapnya. Kegiatan outing class ini mendapat sambutan antusias dari para siswa. Dengan pendekatan belajar di luar kelas, suasana menjadi lebih segar dan menyenangkan. Harapannya, melalui pengalaman ini, para siswa mampu mengaitkan ilmu yang didapat di kelas dengan kehidupan nyata, sehingga pembelajaran menjadi lebih bermakna.(sr)