Temanggung – Calon Jamaah Haji Kabupaten Temanggung hari ini bertempat di Gedung Pemuda dan Olah Raga Kabupaten Temanggung sebanyak 723 orang secara resmi dilepas oleh Bupati Temanggung. Pada acara ini disamping calon jamaah haji juga dihadiri tamu undangan yaitu Bupati Temanggung, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Temanggung, Pimpinan FKPD, Ketua MUI, Ketua PC NU dan PD Muhammadiyah, Ketua KBIH, Camat se Kab. Temanggung dan Kepala KUA se Kab. Temanggung.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Temanggung Drs.H. Saefudin, M.Pd dalam laporannya menyampaikan bahwa jumlah calon jamaah haji Kabupaten Temanggung tahun 1436 H/2015 berjumlah 723 laki-laki 363 orang, perempuan 360 orang dan dibagi menjadi 3 kloter yaitu kloter 31 sejumlah 185 orang, kloter 32 sejumlah 355 orang dan kloter 33 sebanyak 183 orang. Calon Jamaah Haji Kabupaten Temanggung diberangkatkan untuk kloter 31 dan kloter 32 pada tanggal 31 Agustus 2015 sedangkan kloter 33 tanggal 1 Septemper 2015.
Dalam sambutannya Bupati Temanggung (Drs.H.Bambang Sukarno) menyampaikan bahwa ibadah haji adalah ibadah wajib bagi yang mampu, mampu dari segi materiil maupun segi kesehatan (fisik). Beliau juga mengucapan selamat jalan para tamu Allah semoga dari pemberangkatan sampai pemulangan nanti diberikan kesehatan, keselamatan serta kelancaran dalam menjalankan serangkaian ibadah haji di tanah suci dan bisa kembali lagi ke Temanggung dengan selamat dengan membawa predikat Haji Mabrur. Bupati Temanggung berpesan kepada para jamaah calon Haji supaya di tanah suci mendoakan untuk kebaikan Kabupaten Temanggung. Kabupaten Temanggung agar lebih baik dan segala permasalahan yang belum selesai cepat terselesaikan. Dan kepada para petugas Haji (TPHD/TKHD) Bupati Temanggung juga berpesan agar bisa menjalankan amanah tersebut dengan sebaik-baiknya.
Sebagai bekal bagi para jamaah calon haji dr. Artiyono memberikan tambahan bekal dan berharap yang antara lain bahwa jamaah calon haji dari Kemenag mempunyai tanggung jawab dan ada nilai plus setelah pulang haji. Pesan beliau bahwa berangkat haji harus berbekal yang pertama sehat lahir dan batin, taqwa. Untuk bekal sehat maka jagalah kesehatan, dengan pola makan yang baik, istirahat cukup dan banyak olah raga. Sedangkan untuk bekal taqwa maka bawalah hatinya karena dengan berbekal hati akan menjadi sarana dengan ayat-ayat yang lain. Haji adalah menyaksikan makom musyahadah/ keagungan Allah. Jangan menyekutukan Allah dan haji hanya kepunyaan Allah. Kenapa haji , untuk siapa haji, bagaimana hajinya dan jawabannya adalah karena Allah. Haji mabrur adalah yang menjadi contoh bagi lingkungannya (meningkatkan kualitas hidup) baik dengan keluarga, lingkungan dan pekerjaan (lebih care/menyintai pekerjaan dan bertanggung jawab).