Temanggung– Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Temanggung H. Ahmad Muhdzir didampingi H. Munsiri Kasi Bimas Islam dan H. Agus Latif Kasubbag TU memberikan pembinaan dan tausiyah kepada Kepala KUA Kecamatan di lingkungan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Temanggung, Selasa (15/9) di Rumah Makan Alaz Daun Parakan.
Pembinaan yang dihadiri 32 peserta yaitu Kepala KUA beserta Isteri ini dimaksudkan untuk memotivasikan semua KUA dijajaran Kementerian Agama Kabupaten Temanggung untuk meningkatkan kinerja dan tata laksana dalam menjalankan pelayanan yang baik kepada masyarakat.
Badarodin Kepala KUA Kecamatan Kranggan selaku Ketua Pokjahulu sangat menyambut baik kedatangan Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Temanggung beserta rombongan dan juga semua Kepala KUA se-Kabupaten Temanggung.
Dengan diadakannya pembinaan tersebut diharapkan semua KUA dijajaran Kantor Kementerian Agama Kabupaten Temanggung dapat berlomba-lomba secara positif menjadi KUA teladan dan diharapkan disetiap KUA Kecamatan harus lebih bersemangat dalam melaksanakan pelayanan kepada masyarakat baik berupa pembuatan akte nikah dan juga kegiatan-kegiatan dimasyarakat dalam pengajian, MDA, TPQ dan kegiatan lainnya di kecamatan masing-masing, demikian disampaikan H. Ahmad Muhdzir saat membuka kegiatan tersebut.
Beliau mengapresiasi kegiatan yang diinisiasi oleh istri Kepala KUA karena hal itu menjadi teladan bagi masyarakat dengan menunjukkan keluarga yang harmonis.
Lebih lanjut beliau menyampaikan bahwa “wanita adalah cerminan laki-laki. Untuk melihat bagaimana laki-laki baik karakter dan akhlaknya, tinggal melihat dalam cermin : bagaimana laki-laki memperlakukan wanita, maka laki-laki terpantul kebaikan dan keburukannya. Kelembutan dan kerasnya, kerendahan hati dan keangkuhannya, optimisme dan pesimisnya, dapat dilihat cermin bagaimana laki-laki memperlakukan wanita, ujarnya.
“Bila laki-laki sering berbuat buruk pada wanita maka demikian dengan kehidupan laki-laki tersebut, apalagi ia melakukannya kepada istri dan anak-anak wanitanya, sebagai orang terdekatnya. Namun, jika ia memuliakan wanita, maka demikian pula karakter dan akhlaknya, sebagaimana hadits Nabi, hanya lelaki mulia yang memuliakan wanita dan hanya lelaki pengecut yang merendahkan mereka,” imbuhnya
Sementara Kasi Bimas Islam, Munsiri mengatakan bahwa KUA merupakan garda terdepan Kementerian Agama dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Disaat penerapan new normal saat ini KUA juga harus memberikan pelayanan yang terbaik kepada umat dengan tetap menerapkan protokol kesehatan covid-19.
“Kita juga diminta untuk mensosialisasikan, memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya penerapan protokol kesehatan dalam pergaulan sehari-hari untuk mencegah penularan pandemi covid-19, ” ungkapnya.(sr).