Temanggung – Keluarga yang kokoh dan tangguh memerlukan ikhtiar yang sungguh-sungguh terutama bagi pasangan yang akan masuk kedalam mahligai rumah tangga, pengetahuan tentang mewujudkan keluarga bahagia yang berkualitas, kesungguhan bersama dalam mengatasi berbagai konflik keluarga serta komitmen dalam menghadapi berbagai tantangan kehidupan global yang semakin berat dan komplek, itu semua harus dipersiapkan oleh pasangan yang hendak menikah. Untuk itu KUA Kec. Kandangan melaksanakan Bimbingan Perkawinan angkatan ke-2 Tahun 2023 bagi calon pengantin. Kegiatan dilaksanakan selama 2 hari di Rumah Makan Endang Sukojo Krajan 1 Kandangan pada Hari Selasa-Rabu (04-05 Juli 2023) dan diikuti oleh 20 pasang calon pengantin (Catin).
Kepala KUA Kec. Kandangan, H. Ashari, dalam sambutan pembukaannya menyampaikan pentingnya BIMWIN adalah sebagai bekal catin untuk mencapai keluarga yang sakinah, mawadah dan warahmah serta untuk mengurangi potensi perselisihan dan KDRT.
Dalam menciptakan keluarga yang bahagia, sakinah, mawaddah, warahmah dan keluarga yang Islami adalah merupakan bagian dari salah satu tujuan pernikahan dalam Islam itu sendiri, sehingga Kemenag perlu menggelar Binwin bagi calon pengantin yang sudah mendaftar, calon pengantin disetiap KUA se-Kabupaten Temanggung,” ujarnya.
Sementara H. Munsiri, Kepala Seksi Bimas Islam Kemenag Kabupaten Kab. Temanggung selaku narasumber Binwin dihari pertama menyampaikan materi dengan tema “Mempersiapkan Keluarga Sakinah.“
H. Munsiri mengungkapkan bahwa bimbingan perkawinan sebagai bekal untuk mengarungi bahtera rumah tangga setiap calon pengantin dan untuk mengurangi angka perceraian di Kabupaten Temanggung.
“Tujuan Binwin adalah merupakan ikhtiar pemerintah melihat tingginya tingkat perceraian yang terjadi. Selain itu menjadikan catin bisa menjadi keluarga yang mempunyai pondasi yang kokoh karena banyak pasangan catin yang belum tahu cara mengelola keluarga,” ujarnya.
Dalam Binwin tersebut peserta (catin) mendapatkan pengetahuan tentang : cara mewujudkan keluarga bahagia, membangun kesadaran bersama, mewujudkan keluarga yang sehat dan berkualitas, mengatasi berbagai macam konflik keluarga, memperkokoh komitmen dan membekali diri dengan berbagai keterampilan hidup (life skills) untuk menghadapi berbagai tantangan kehidupan global yang semakin berat.
Selanjutnya materi kedua disampaikan oleh Emi Sih Karuniati, Kepala Puskesmas Kec. Kandangan ini menyampaikan materi tentang “Pentingnya Menjaga Kesehatan Alat Reproduksi dan Kesehatan Ibu Hamil.” Sebagai pemateri terakhir dihari pertama H. Ansori, Kepala KUA Kecamatan Ngadirejo menyampaikan materi tentang kebutuhan dan mengelola keuangan keluarga. Secara jelas beliau menjelaskan strategi dalam pemenuhan kebutuhan keluarga dalam sebuah bangunan rumah tangga diperlukan kepemimpinan, pembagian peran, bekerja sebagai tim, membudayakan musyawarah dalam pengambilan keputusan dan menejemen keuangan .Kegiatan akan diakhiri dengan refleksi, evaluasi dan tes pemahaman Binwin untuk mengkur penyerapan materi oleh peserta.(sr)