Temanggung – Pelatihan Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) yang diselenggarakan oleh Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) berlangsung sukses di MTsN 2 Temanggung yang berlangsung selama tiga hari dan berakhir Selasa (21/02).
Kegiatan yang diikuti oleh guru Mata pelajaran Al Qur’an Hadist, dengan Narasumber Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Temanggung, H. Ahmad Muhdzir, Widya Iswara Amiroh Ambarwati dan praktisi pendidikan Waka Kurikulum MTs N 1 Kebumen, Suyitman.
Dalam sambutannya Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Temanggung menyampaikan agar para guru untuk lebih banyak bisa berkontribusi khususnya memberikan pondasi pada siswa dalam baca tulis Al Qur’an. Lebih dari itu internalisasi nilai-nilai Al Qur’an dan Budaya Qu’rani menjadi penting.
Selanjutnya disampaikan Kurikulum Merdeka merupakan salah satu program pemerintah yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia dengan memberikan kebebasan kepada madrasah dalam menentukan kurikulum yang sesuai dengan kondisi dan kebutuhan siswa.
“Kurikulum Merdeka merupakan terobosan penting dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Dengan memberikan kebebasan kepada madrasah untuk menentukan kurikulum yang sesuai dengan kondisi dan kebutuhan siswa, diharapkan bisa menghasilkan lulusan yang lebih berkualitas dan siap menghadapi tantangan masa depan,” ujarnya. Pengawas pembina MGMP Al Quran Hadist, Herry Setyowibowo yang hadir dalam kegiatan ini juga memberikan masukan dan saran kepada guru dan pengajar terkait penerapan kurikulum merdeka di madrasah. Diharapkan kegiatan ini dapat memberikan manfaat dan kontribusi yang positif dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia, khususnya di Kabupaten Temanggung.(sr)