Kedu – Kepemimpian merupakan motor dari semua sumber dan alat yang tersedia bagi suatu organisasi. Oleh karena itu, seorang pemimpin akan menjadi penggerak sumber human maupun sumber non human yang kesemuanya itu ditujukan untuk organisasi. Seorang pemimpin juga dituntut untuk memiliki kemampuan ketrampilan dalam mengarahkan, membimbing, serta mempengaruhi sumber-sumber yang ada dalam organisasi tersebut untuk mencapai tujuan yang terarah.
Untuk mencapai hal tersebut, maka kegiatan pelatihan jurnalistik, PMR dan Dianpinru menjadi sangat penting artinya dalam meningkatkan pengetahuan, ketrampilan dan kepribadian para Pengurus Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS), Dewan Kerja Pramuka Penggalang (Dega), serta pemimpin dan wakil pemimpin regu gerakan pramuka MTsN Kedu sebagai calon pemimpin yang baik.
Dengan mengambil tema “Giat dalam Literasi, cakap dalam Pertolongan Pertama, dan Unggul dalam Kepemimpinan“ MTsN Kedu menyelenggarakan kegiatan pelatihan jurnalistik, PMR dan Dianpinru yang diikuti 146 siswa pada hari Jum’at-Minggu tanggal 25-26 November 2016 bertempat MTsN Kedu.
Ketua Panitia, Dra. Supriyati menyampaikan dalam sambutannya, betapa pentingnya ekstrakurikuler ini bagi siswa, dan juga sebagai media informasi bagi madrasah itu sendiri, baik sifatnya internal madrasah maupun eksternal madrasah. Acara pelatihan ini dibuka sebagai kelanjutan dari tahun sebelumnya yang telah berhasil dan sukses keberadaannya ditengah-tengah madrasah dan masyarakat dimana asal siswa berada.
“Salah satu ekstrakurikuler yang banyak diminati siswa Madrasah akhir-akhir ini adalah ekskul jurnalistik,” ucap Supriyati diawal sambutannya.
Selanjutnya, disampaikan bahwa tujuan diselenggarakan kegiatan ini adalah 1). Mengembangkan potensi pengurus OSIS, Dega dan pemimpin serta wakil pemimpin regu agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab. 2). Meningkatkan pengetahuan, ketrampilan dan kepribadian pengurus OSIS, Dega, dan pemimpin serta wakil pemimpin regu sebagai calon pemimpin dalam menjalankan tugas pokok dan fungsi kepemimpinannya dengan baik. 3). Meningkatkan kemampuan pengurus OSIS, Dega, dan pemimpin serta wakil pemimpin regu dalam mengemukakan konsep dan gagasan serta dapat menerapkannya demi kemajuan organisasi dengan menerapkan konsep prinsip KIS (koordinasi, integrasi dan sinkronisasi).4). Meningkatkan minat dan kemampuan pengurus OSIS, dalam dunia literasi, Dewan Galang dalam kecakapan pertolongan pertama, serta pemimpin dan wakil pemimpin regu dalam kepemimpinan.