Temanggung- Rapat Koordinasi Tim Pembina UKS merupakan kegiatan strategis dalam pembinaan dan pengembangan UKS di Kabupaten Temanggung. Terutama dalam menyamakan persepsi, meningkatkan koordinasi, motivasi dan sinkronisasi dalam pelaksanaan UKS di Kabupaten Temanggung, baik pembinaan dan pengembangan UKS di tingkat Kabupaten, Kecamatan maupun di Sekolah/Madrasah.
Kegiatan Rakor ini dilaksanakan pada hari Rabu (14/3) bertempat di Pendopo Pengayoman Temanggung yang di buka oleh Assisten Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan Sekda Kabupaten Temanggung Satwoko mewakili Bupati Temanggung.
Dalam sambutannya Satwoko menyampaikan bahwa tujuan diselenggarakannya rakor ini untuk meningkatkan koordinasi dan menyatukan persepsi tentang Kegiatan UKS bagi Tim Pembina UKS dan mempersiapkan pelaksanaan program-program Tim Pembina UKS, sehingga terwujud sekolah/madrasah bersih dan sehat.
Sedangkan “Tujuan dari adanya UKS/M di tiap sekolah / madrasah diantaranya meningkatkan derajat kesehatan, mutu pendidikan dan prestasi belajar peserta didik, ” tuturnya. Selanjutnya disampaikan pula bahwa UKS dapat meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat para peserta didik.
Sementara itu menurut Kabag Kesra selaku penyelenggara bahwa tujuan diadakannya rakor TP UKS ini adalah untuk meningkatkan kualitas pembinaan dan koordinasi Tim Pembina UKS di kabupaten dan kecamatan sampai di tingkat sekolah. Kegiatan ini juga diikuti oleh para tim pembina UKS tingkat kecamatan.
Lebih lanjut dikatakan Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) adalah merupakan wahana belajar mengajar, untuk meningkatkan kemampuan dalam membentuk perilaku hidup bersih dan sehat pada usia anak sekolah. Untuk menciptakan lingkungan sehat secara fisik dan mental, sehingga memungkinkan pertumbuhan dan perkembangan peserta didik yang harmonis dan optimal. Dimaksudkan agar terbentuk peserta didik yang sehat, cerdas dan berprestasi dalam rangka pembentukan manusia Indonesia yang seutuhnya.
”Program UKS yang disebut Trias UKS mencakup pendidikan kesehatan, pelayanan kesehatan dan pembinaan lingkungan. Merupakan mata rantai dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat secara umum dan khususnya untuk mencerdaskan dan meningkatkan kemampuan life skill peserta didik untuk hidup sehat. Dalam pelaksanaannya harus dilakukan secara terencana, terarah dan terpadu dengan melibatkan berbagai program dan sektor terkait, urainya.
Adapun sebagai narasumber dari Biro Kesra Propinsi Jawa Tengah, Dinas Kesehatan Jawa Tengah dan Dinas Pendidikan Jawa Tengah, “ pungkasnya. (nm/sr)